Minggu, 10 April 2011

Giay: Calon Anggota MRP Harus Boikot Pelantikan

JUBI --- Calon anggota Majelis Rakyat Papua (MRP) Jilid II yang saat ini sedang dikarantinakan di salah satu hotel di Kota Jayapura, diminta tidak boleh mau menuruti rencana pelantikan yang kabarnya akan dilaksanakan pada pekan depan.

“Saat ini kita bangsa Papua sedang berkabung. Jadi, kegiatan pelantikan itu harus dibatalkan,” ujar Ketua Sinode Gereja KINGMI Papua, Dr. Benny Giay, Sabtu (9/4).

Menurutnya, sebagai anak-anak adat Papua, terutama 40 orang calon anggota MRP yang nota bene berasal dari Pegunungan Papua, menghormati kepergian Agus Alue Alua. “Akan tercatat dalam sejarah Papua jika 40 anggota MRP asal orang Gunung itu tidak mengikuti setingan Jakarta,” ucap Benny.

Andaikan turut mengikuti acara pelantikan tersebut, tegas Giay, 40 orang tersebut sudah tidak tahu adat. Sebab, para leluhur tidak pernah mengajarkan kepada kita untuk bersenang-senang di saat salah satu anggota keluarga apalagi seorang tokoh meninggal dunia.

“Pak Agus itu senior dari wilayah Pegunungan. Ia Tokoh Papua. Saya kira sekarang kita harus berduka bersama. Beliau meninggal karena barang ini, meninggalnya juga tidak wajar, jadi kalau bisa nanti boikot saja pelantikannya,” tutur Benny Giay.

Beredar kabar, anggota MRP periode 2011-2016 akan dilantik Selasa (12/4) nanti. (Markus You) 

http://tabloidjubi.com/index.php/daily-news/jayapura/11688-giay-calon-anggota-mrp-harus-boikot-pelantikan

1 komentar:

  1. Pak-Pak…!!!
    Bapak Benny Giay ini orang aneh deh…!!!
    Kok bapak tidak percaya dengan kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa,.
    Pace kan seorang yg beriman pada Tuhan Yang Maha Esa, kan dah jelas dalam kitab hidup, mati, jodoh ,rezeki dan lain2nya di tangan Tuhan Yang Maha Esa.
    Kenapa pace tidak percaya dengan meninggalnya Alm bpk Agus Alua,?.
    Bukannya pace mendoakan almarhum biar tenang di alam kuburnya, biar di ampuni dosa2nya, Pace kok malah mempertanyakan tentang meninggalnya Alm Bpk Agus Alua ‘??,..Kasihan Alm Pak di alamnya sana
    Kok Bpk bikin sensasi, biar dapat perhatian dari masyarakat papua, seakan-akan bapak orang dekat dengan Alm Bpk Agus alua…..

    BalasHapus