Jumat, 01 April 2011

Semua Orang Papua Punya Hak Bicara

Sabtu, 02 April 2011 01:26

Tentang Dialog Jakarta—Papua

JAYAPURA—Koordinator Jaringan Damai Papua (JDP) Pastor Dr Neles Tebay menyampaikan ketika menggagas berdirinya JDP, pihaknya telah menyadari siapapun orang Papua pasti  mempunyai hak untuk menyampaikan pendapat sendiri tentang penting atau tidaknya Dialog Jakarta—Papua  yang kini tengah didorong JDP. Namun apapun pendapat itu apabila diungkapkan  sesungguhnya patut mendapat apresiasi semua pihak yang  peduli terhadap penyelesaian masalah Papua.  Demikian disampaikan Koordinator Jaringan Damai Papua (JDP) Pastor Dr Neles Tebay ketika menghubungi Bintang Papua via ponsel, Jumat (1/4) petang. Ia  dihubungi  terkait pendapat Koordinator Forum Demokrasi (FORDEM) Papua Salmon Yamame yang menyampaikan JDP sedang mengajak Papua bermimpi soal Dialog Jakarta—Papua yang digagas oleh JDP. Pasalnya, saat ini kekuatan daya tawar  Papua  belum  cukup  kuat  untuk memaksa atau meminta Dialog dengan pemerintah pusat untuk mempercepat penyelesaian masalah Papua.     
Walaupun demikian, menurut Biarawan Katolik ini, pihaknya tetap mensosialisasikan program kerja JDP baik kepada orang Papua yang berada di Papua maupun  yang menetap di luar negeri. Alhasil, JDP  telah melakukan 12 kali konsultasi publik sejak Januari 2010 sampai Maret 2011 tentang Dialog Jakarta—Papua di Wamena, Timika, Manokwari, Sorong, Biak, Enarotali, Jayapura, Merauke,  Fak Fak, Yahukimo, Oksibil dan Teluk  Bintuni.  Bahkan di Port Meresby PPN 4-6 Desember 2010.
“Kami rencana  pada awal April ini menggelar beberapa kali konsultasi publik di Papua,” katanya. 
Dia mengatakan, ketika menggelar konsultasi publik pihaknya menjelaskan kepada orang Papua buku saku yang berisi tawaran konsep Dialog Jakarta—Papua.
Karena itu, lanjutnya, pihaknya menjelaskan kepada orang Papua apa itu dialog. Apa yang  harus dipersiapkan  untuk suatu  Dialog. Mengapa Dialog Jakarta—Papua penting  dalam  menyelesaikan masalah Papua.  Apa saja yang bisa dicapai  dalam suatu  Dialog. “Kami menerima dan menampung semua pendapat dari peserta konsultasi public itu,” tukasnya. (mdc/ven/don)



http://bintangpapua.com/index.php?option=com_content&view=article&id=9898:semua-orang-papua-punya-hak-bicara-&catid=25:headline&Itemid=96

Tidak ada komentar:

Posting Komentar